Jakarta, 24 Juni 2024. Prodi S2 Strategi Pertahanan Laut (SPL), Fakultas Strategi Pertahanan (FSP), Universitas Pertahanan Republik Indonesia (UNHAN RI), pada tanggal tersebut menggelar Focus Group Discussion (FGD) tentang rencana perubahan kurikulum. Begitupun, jumlah SKS rencana dirubah dari semula 45 SKS ditambahkan 9 SKS baru sehingga menjadi 54 SKS. Dua dari mata kuliah baru yang didalam 9 SKS itu adalah “Kebijakan Pertahanan Laut (3 SKS)” dan “Dinamika Oseanografi untuk Taktis Peperangan di Laut dan Pesisir (3 SKS)”. Dua narasumber diundang untuk memberikan review (telaah) terhadap usulan perubahan kurikulum tersebut, yakni: Laksamana Muda (Laksda) TNI Dato Rusman Sutan Nurdin (Staf Khusus KASAL) dan Widodo Setiyo Pranowo (sebagai peneliti BRIN dan pengajar STTAL).
Read More Civil-military interactions in academiaTag: sesko tni
Pusris Kelautan – Jakarta 20 Juni 2017. Markas Komando Sekolah Staf dan Komando Tentara Nasional Indonesia atau yang dikenal dengan Sesko TNI di Kota Bandung, pada hari Senin, 19 Juni 2017 kembali melaksanakan kegiatan belajar mengajar. Untuk kedua kalinya peneliti Pusat Riset Kelautan Dr. Widodo Pranowo berkesempatan memberikan kuliah mata pelajaran Teknologi Kelautan kepada Siswa Sesko TNI.
Read More Peneliti Pusris Kelautan Beri Ceramah Di Sesko TNI Dikreg XLIV / 2017
Sekolah Staf dan Komando Tentara Nasional Indonesia atau Sesko TNI merupakan Lembaga Pendidikan tertinggi TNI mempunyai visi membentuk Perwira TNI yang handal, professional dan proporsional dan Sesko TNI bertugas sebagai penyelenggara pendidikan karier tertinggi TNI, melaksanakan pengkajian dan pengembangan doktrin maupun pendidikan dan latihan Tentara Nasional Indonesia. Markas Komando Sesko TNI berada di Jl. R.A.A. Martanegara No.11, Bandung, Jawa Barat. Bertepatan pada hari ini (18/03) berlangsung Kuliah Umum yang diberikan oleh Dr.-Ing. Widodo S. Pranowo, Kepala Lab. Data Laut dan Pesisir, P3SDLP, Badan Litbang KP, KKP. Dr. Widodo yang juga sebagai dosen tetap di Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut (STTAL) Program Studi Teknik Hidrografi – Jakarta tersebut akan memberikan materi kuliah mengenai Teknologi Survei / Observasi Laut dan Kebumian. Tujuan dari kuliah tersebut untuk Memahami tentang perkembangan teknologi kelautan sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas. Dalam kuliah yang dihadiri oleh 126 perwira TNI (Angkatan Darat, Angkatan Laut, Angkatan Udara) dan POLRI, yang turut dihadiri pula perwira dari negara sahabat, antara lain, Srilangka, Malaysia, Singapura, Arab, Thailand dan Australia. Dr.-Ing. Widodo yang juga sebagai Peneliti Madya di Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Laut dan Pesisir tersebut memberikan paparan yang terkategori sebagai berikut: Konsep Dinamika Fluida Geofisika & Energi Terbarukan; Konsep Hidrografi; Survey Laut dan Kebumian Konvensional; Observasi Laut dan Kebumian Terkini; Sistem Operasional Oseanografi Indonesia; dan Teknologi Kelautan untuk Hankam. Diterangkan pula dalam kuliah umum tersebut mengenai sumber energi terbarukan, Konsep Hidrografi, Survei Paleo Lingkungan Laut Dalam, Survei Arus Lintas Indonesia, Akuisisi Massa Air Laut dengan Robot, Pengideraan Laut menggunakan Laser, Survei dengan Kendaraan Bawah Air (Jarak Jauh), Indonesian Satellite, Indonesia Ocean Forecasting System.